.::Segenap Warga SMK Ma'arif 2 Gombong, besok hari Rabu, 22 November 2017 mengikuti Jalan Sehat Peringatan HUT PGRI di Kecamatan Gombong ::.

PT. Panasonic Indonesia mengadakan Pelatihan Kerja di SMK Madu Go

Panasonic Manufakturing Indonesia Hari ini datang ke SMK Madu Go untuk menyeleksi calon peserta Magang Kerja.

Pendaftaran Brigadir Polisi, Gratis !!!

SMK Ma’arif 2 Gombong kedatangan Anggota Polsek Gombong untuk sosialisasi Pendaftaran Brigadir Polisi RI

Antusiasme pelaksanaan UTS di SMK Madu Go

SMK Madu Go menyelenggarakan Ulangan Tengah Semester (UTS) Ganjil Tahun Pelajaran 2014/2015

Jurusan TKR SMK Madu Go mengadakan Kunjungan Industri ke PT. Astra Honda Motor

SMK Ma’arif 2 Gombong mengadakan kegiatan Kunjungan Industri ke PT. Astra Honda Motor (AHM).

SMK Madu Go mengadakan operasi peningkatan kedisiplinan dan kerapihan siswa

Dalam rangka menciptakan kedisiplinan dan kerapihan dalam KBM maka perlu diterapkan tata tertib sekolah.

Tampilkan postingan dengan label Hari Raya. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Hari Raya. Tampilkan semua postingan

Senin, 20 November 2017

Peringati Isro’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW, SMK Ma’arif 2 Gombong adakan Tausiyah

GOMBONG (MadugoNews) – SMK Ma’arif 2 Gombong Kabupaten Kebumen menggelar peringatan Isra’ Mi'raj Nabi Muhammad SAW Tahun 1438 Hijriyah / 2017 Masehi. Kegiatan yang berlangsung di Masjid Nurul Muhajirin Dukuh Wanalela Desa Kemukus, Kamis (27/4/2017) itu, berlangsung semarak namun tetap khidmat.

Dalam kesempatan itu, tak kurang dari 800 siswa dari sekolah yang dikepalai Ngadino, S.Kom itu mendapat tausiyah dari KH. Nur Khosun, S.Ag. dari Kecamatan Bonorowo Kabupaten Kebumen.  Acara yang bertemakan “Pemimpin masa depan adalah pemuda masa kini yang berkarakter memiliki wawasan keagamaan, kebangsaan dan keorganisasian” itu, terlihat semarak dengan penampilan grup hadroh dari santriwan-santriwati Pondok Pesantren An Nahdliyah 2 Gombong. Meski baru dibentuk Agustus 2016 lalu, aksi mereka semakin memikat para hadirin yang mengikuti. Acara semakin meriah dengan penabuh darbug yang begitu lincah dan memukau dengan lantunan sair-sair lagu keagamaan dalam bentuk shalawat.

Dalam acara tersebut nampak hadir, Komite sekolah, Dewan Guru dan Karyawan serta seluruh siswa-siswi kelas X dan XI SMK Ma’arif 2 Gombong. Menurut Ketua Panitia PHBI SMK Ma’arif 2 Gombong Nurrohman (16) dari Kelas XI TKR 1 mengatakan, disamping kegiatan itu bertujuan untuk memperingati Isro' Mi'raj Nabi Muhammad SAW, kegiatan itu juga bertujuan sebagai ajang silaturahmi siswa-siswi SMK Ma’arif 2 Gombong.

Nurrohman menambahkan, dengan diselenggarakannya acara ini, pihaknya berharap kegiatan ini bisa memicu semangat generasi muda khususnya siswa SMK Ma’arif 2 Gombong dalam meningkatkan ibadah kepada Allah SWT.  “semoga acara tersebut bermanfaat dan berjalan dengan lancar, Salam berjuta!!, belajar, berjuang, bertaqwa.” Ungkapnya menggebu-nggebu.

Dia juga mengingatkan kepada semua pengurus OSIS SMK Ma’arif 2 Gombong untuk dapat meningkatkan kinerjanya disaat menyelenggarakan event-event besar, "mari kita lebih bersemangat dalam bekerja di organisasi OSIS sekolah kita dengan kerja ikhlas, kerja cerdas, kerja keras, kerja mawas dan kerja tuntas, maka Insha Allah berkah”. imbuh ketua Panitia sekaligus pengurus OSIS itu.

Sementara itu, Kepala SMK Ma’arif 2 Gombong Ngadino, S.Kom yang diwakili oleh Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Retno Pudjiastuti, S.Pd. mengatakan, melalui peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW itu, berharap para siswanya akan semakin bertakwa kepada Allah SWT dan memahami makna Isra Mi'raj yang diberikan kepada Nabi Muhammad SAW.

Retno juga menegaskan, kepada siswa-siswinya untuk melaksanakan shalat berjamaah disekolahan, “karena di sekolah kita sudah ada 2 mushola, jangan sampai kalian meninggalkan shalat 5 waktu”. Tegasnya.

Retno juga menyampaikan informasi dari Kepala Sekolah Ngadino, S.Kom bahwa untuk besok Jumat (28/4) pagi, khusus untuk siswi kelas X dan XI dalam acara pembacaan surat Yaasiin rutinan itu, akan dilaksanakan di ruang perpustakaan dan mushola gedung barat. “tolong dengarkan dengan hikmah isi Isra’ Mi'raj yang akan disampaikan oleh pak kyai nanti,” Tandas Retno.

Dalam tausiahnya,  KH. Nur Khosun, S.Ag. mengajak para siswa untuk selalu mengerjakan shalat lima waktu dan meningkatkan kegiatan mengaji. Sang Kyai menambahkan bahwa pemimpin masa depan adalah pemuda masa kini yang berkarakter. 

“Seperti apa nasib bangsa Indonesia sepuluh tahun kedepan?, jawabannya ada ditangan adik-adik semuanya, karena Anda-lah nantinya pemimpin bangsa ini.” Terang kyai yang juga Ketua Tanfidziyah MWC NU Kecamatan Bonorowo itu.

Kyai Nur Khosun juga menyampaikan Pesan Imam Safi’i Rahimahullah, bahwa Pemuda yang berkualitas itu adalah pemuda yang mempunyai karakter, dia harus memiliki 2 hal yaitu harus mempunyai ilmu dan taqwa kepada Allah SWT. “Semoga ilmu hari ini yang kalian dapatkan menjadi ilmu yang bermanfaat.” Imbuhnya.

Tidak hanya itu, sang Kyai juga memberikan tips kepada para siswa bahwa 3 perkara untuk bekal di masa depan baik di dunia maupun di akherat yaitu ilmu, iman dan ketakwaaan kepada Allah SWT, “itulah bekal hakiki dimasa depan yang harus kalian pelajari, ketika Anda punyai 3 hal tersebut, maka Anda tidak akan dipandang sebelah mata”. Jelas Kyai Nur.

“Apapun profesi kalian nantinya, yang jelas pemuda itu harus mempunyai kontribusi atau peran aktif berbagai kegiatan dalam masyarakat sekitar. Khairunnas ‘anfa’uhum linnas, bahwa sebaik-baik manusia itu adalah manusia yang banyak manfaatnya kepada manusia yang lain.” Pesan kyai yang juga guru Madrasah Ibtidaiyah itu.

Salah satu peserta kegiatan Peringatan Nabi Muhammad SAW, Tofik Nurrohman (16) dari kelas X TKR 1 ketika ditemui awak media dari MadugoNews disela-sela kegiatan, mengatakan, merasa senang dapat mengikuti acara pengajian tersebut. Dirinya mengaku jadi mengerti bagaimana petingnya shalat terlebih untuk kaum lelaki bahwa shalat berjamaah sangat dianjurkan.

“Dengan mengikuti tausiyah yang disampaikan pak kyai tadi, saya jadi termotivasi harus rajin shalat dan belajar, agar menjadi orang yang selamat di dunia dan di akherat.” Ungkap Tofik dengan nada berharap (Sfd).

Senin, 14 Agustus 2017

Rayakan Idul Adha, Keluarga Besar SMK Ma’arif 2 Gombong Sembelih 10 ekor Kambing.

MadugoNews (GOMBONG) - Keluarga Besar SMK Ma’arif 2 Gombong, dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Adha 1437 Hijriyah, sembelih sepuluh ekor kambing, Senin (12/9/2016) kemarin, digelar di halaman sekolah setempat.


Sebelum penyembelihan hewan qurban dilakukan, warga sekolah menyelenggarakan Shalat sunnah Idul Adha berjamaah yang dihadiri semua siswa kelas X, XI, XII serta dewan guru dan karyawan, pelaksanaan shalat Idul Adhapun berlangsung hikmat walau dalam suasana mendung dan kabut asap yang tidak terlalu tebal. Khatib Arif Rochman, M.Pd.I dalam khutbahnya, mengingatkan umat Islam tentang makna hari raya qurban.


Menurut Arif Rochman, qurban adalah wujud keikhlasan dan kesalehan sosial. "Mereka yang rajin melaksanakan ibadah shalat, namun tidak mempedulikan anak yatim dan orang-orang miskin, termasuk pendusta agama," tegasnya.


Seusai pelaksanaan shalat idul adha dan khutbah, selanjutnya dilaksanakan mushafahah atau bersalam-salaman yang kemudian dilanjutkan dengan pelaksanaan penyembelihan hewan qurban di halaman parkir belakang sekolah.


Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Retno Pudjiastuti, S.Pd. didampingi sekretaris Panitia Idul Adha Dyah Purba Setyorini, S.Pd. mengatakan pada hari itu, para guru dan siswa saling berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan kegiatan shalat Idul Adha dan Penyembelihan hewan qurban, karena memang itu program tahunan sekolah. “Kegiatan ini melatih warga sekolah untuk melaksanakan ajaran agama Islam dengan selalu bersyukur atas kenikmatan yang diberikan kepada kita”. Terang Retno.


Retno menambahkan, Proses penyembelihan hewan kurban ke sepuluh ekor kambing, dibagi menjadi delapan lokasi, diantaranya satu ekor di Masjid Mujahidin Kemukus, satu ekor di MTs Ma’arif Sempor, satu ekor di SMP Ma’arif Gandusari Kuwarasan, satu ekor di Masjid Al-Ikhlas Kembang Kuning Kemukus, satu ekor di Mushola Darussalam Babakan, Bendungan, satu ekor di Ranting NU Klopogodo, satu ekor di Ranting NU Patemon, satu ekor di Ranting NU Banjarsari dan dua ekor disembelih di Sekolah setempat untuk bagi ke masyarakat dan para siswa serta dewan guru dan karyawan.


Menurut Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Shalat Idul Adha dan Penyembelihan Hewan Kurban, Arif Rochman, M.Pd.I mengatakan, bahwa kegiatan ini telah terlaksana selama 6 tahun belakangan. "Kegiatan ini sudah 6 tahun terlaksana, dan kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan partisipasi semua pihak, seluruh siswa, dewan guru, karyawan, komite serta masyarakat," ujarnya.


Arif menambahkan, program tersebut direncanakan akan terus dilakukan setiap tahunnya dengan target desa-desa yang masih terisolir atau desa pedalaman dengan tingkat kesejahteraannya masih rendah.  “Kami insya Allah akan selalu membagikan hewan qurban kepada masyarakat luas agar kegiatan tersebut menambah barokah,” imbuhnya.


Sementara itu ketika dijumpai MadugoNews salah satu warga desa Klopogodo Kecamatan Gombong yang menerima hewan Qurban Khozin, S.Pd.I, mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya atas bantuan hewan Qurban dari SMK Ma’arif 2 Gombong. Baginya dengan adanya bantuan seperti ini, warganya jadi ikut merasakan khususnya warga di RTnya.


“Alhamdulillah desa kami diberikan satu ekor kambing, semoga SMK Ma’arif 2 Gombong selalu maju, selalu banyak muridnya dan selalu menambah keberkahan bagi umat banyak,” terang Khojin seraya mendoakan. (sfd)
 

Terima kasih telah berkunjung di Website SMK Ma'arif 2 Gombong. Mohon berikan komentar Anda untuk meningkatkan kualitas berita atau Informasi dari kami.
Layanan Iklan dan Liputan : 081327736138 | Email: saifudinmadugo@yahoo.com 

Jumat, 20 Mei 2016

Peringatan Harkitnas Penegasan Kembali Komitmen NKRI

MadugoNews (Gombong) – Kebangkitan nasional merupakan masa bangkitnya semangat nasionalisme, persatuan, kesatuan dan kesadaran sebagai sebuah bangsa untuk memajukan diri melalui gerakan organisasi modern yang sebelumnya tidak muncul pada masa penjajahan.

Demikian halnya dengan warga SMK Ma’arif 2 Gombing. Dalam rangka peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-108 tahun 2016 pihaknya menyelenggarakan upacara bendera yang berlangsung di halaman setempat, Jum’at (20/05).

Upacara yang bertema “Mengukir Makna Kebangkitan Nasional dengan Mewujudkan Indonesia yang Bekerja Nyata, Mandiri dan Berkarakter” itu, bertindak sebagai pembina dalam upacara tersebut yaitu Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Drs. Sartono.

Dalam sambutannya, Beliau membacakan amanat Upacara dari Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia antara lain, salah satu inspirasi yang bisa diserap dari berdirinya Boedi Oetomo sebagai sebuah organisasi modern pada tahun 1908 adalah munculnya sumber daya manusia Indonesia yang terdidik, memiliki jiwa nasionalisme kebangsaan, dan memiliki cita-cita mulia untuk melepaskan diri dari penjajahan. Dengan tampilnya sumber daya manusia yang unggul inilah semangat kebangkitan nasional dimulai.

“Komitmen terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini penting saya tegaskan kembali pada upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-108 ini, mengingat setelah sekian lama berdiri sebagai bangsa, ancaman dan tantangan akan kebutuhan NKRI tidak selangkah pun surut. Bahkan melalui kemajuan teknologi digital, ancaman radikalisme dan terorisme, misalnya, mendapatkan medium baru untuk penyebaran paham dan praktiknya,” ungkap Sartono ketika membacakan amanat Menkominfo.

“Oleh sebab itu, dengan tema diatas kita ingin menunjukkan bahwa tantangan apapun yang kita hadapi saat ini harus kita jawab dengan memfokuskan diri pada kerja nyata secara mandiri dan berkarakter,” lanjut Menkominfo.

“Semoga dalam memperingati hari Kebangkitan Nasional ke-108 tahun 2016 ini, kinerja kita semakin baik dan semakin dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. Teriring salam, doa penuh harapan kiranya kita semua senantiasa diberikan kemampuan untuk mempertahankan NKRI ini sampai kapan pun, demi kejayaan bangsa Indonesia.” pungkasnya.

Acara diakhiri dengan pengumuman dan pembagian hadiah, karena memang pada hari sebelumnya, rabu-kamis (18/5 -19/5) kemarin, SMK Ma’arif 2 Gombong menyelenggarakan lomba antar kelas atau classmeeting. (SaifudinMDG)
___________________________________________________________
Terima kasih telah berkunjung di Website SMK Ma'arif 2 Gombong. Mohon berikan komentar Anda untuk meningkatkan kualitas berita atau Informasi dari kami.
Layanan Iklan dan Liputan : 081327736138 | Email: saifudinmadugo@yahoo.com 

Rabu, 11 Mei 2016

Peringati Hari Kartini, Kapolsek Gombong pimpin Upacara di SMK Maarif 2 Gombong

MadugoNews (Gombong) – Tanggal 21 April menjadi catatan sejarah peringatan Hari Kartini di Indonesia. Raden Adjeng Kartini atau lebih tepatnya Raden Ayu Kartini adalah nama lengkapnya. Beliau lahir di Jepara pada tanggal 21 April 1879. Wanita pribumi yang dinobatkan menjadi pejuang perempuan di Indonesia, salah satu wanita cerdas dan kritis yang pernah dimiliki oleh bangsa ini. Sekilas tentang sejarah RA Kartini itu dibacakan kembali di moment upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Kartini di halaman SMK Ma’arif 2 Gombong, Kamis (21/4).
Kegiatan upacara yang berlangsung dengan khidmat itu dipimpin langsung oleh Kapolsek Gombong AKP Cahyadi Abdillah, S.Sos. kegiatan yang diikuti oleh warga SMK Ma’arif 2 Gombong dari kelas X dan XI serta guru dan karyawan itu, memang berbeda dalam pelaksanaannya, seluruh petugas upacara dimandatkan kepada semua siswi putri mulai dari pembawa acara, komandan pleton, paduan suara, pengibar bendera, pembaca Teks Pembukaan UUD 1945, termasuk pemimpin upacara. Hal ini dimaksudkan untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab sebagai wanita Indonesia penerus perjuangan Raden Ajeng Kartini.
Dalam amanatnya Kapolsek Gombong AKP Cahyadi Abdillah, S.Sos. mengingatkan kepada seluruh siswa dan siswi SMK Ma’arif 2 Gombong untuk tetap menjaga dirinya agar tidak terjerumus kepada hal-hal negatif yang memang selama ini semakin marak mengancam generasi muda penerus bangsa khususnya remaja di kalangan pelajar.
Cahyadi menambahkan ada hal-hal yang harus diwaspadai oleh para pelajar dalam pergaulan sehari-hari karena hal ini akan berdampak negatif apabila kita tidak selektif atau tidak cerdas dalam bergaul baik di dunia nyata apalagi di dunia maya (internet).
“Jangan sampai adalagi Ika PW – Ika PW yang tersandung kasus yang sama, menyalahgunakan dan meluapkan emosi yang berlebihan tetapi tidak memikirkan efek negatif yang sangat berbahaya dikemudian hari”, tegas Cahyadi, maka beliaupun menyarankan agar kita menjadi pengguna media sosial yang sehat dan cerdas.
The man behind the gun itulah kalimat yang tepat untuk menggambarkan apa yang disampaikan oleh Kapolsek Gombong yang berarti senjata atau media tergantung kepada penggunanya _red.
Selain hal tersebut beliau juga menyampaikan tentang bahaya Narkoba bagi remaja di kalangan pelajar bahwa narkoba sangat berbahaya bagi kesehatan si penggunanya, “….narkoba akan merusak sel-sel otak kalian dan ketika sel otak sudah rusak maka tidak bisa direproduksi kembali, dan ketika sudah terkena narkoba maka kalian tidak akan lepas dari yang namanya tiga ONG (tiga hal yang berakhiran ong_red) yaitu bohong, nyolong dan bengong” tegas Cahyadi kepada para peserta upacara.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Dra. Robingatun ketika dijumpai saifudinmadugo.com sesaat setelah upacara usai, mengatakan bahwa perempuan adalah tokoh sentral untuk membentuk generasi penerus bangsa. Ia menjadi salah satu pondasi yang kuat terutama dalam sebuah keluarga. Beliau juga mengatakan, sudah sewajarnya apabila perempuan dimasa kini mengedepankan emansipasi tetapi harus juga tetap menjaga kodratnya sebagai peremuan," ucapnya.
Rasulullah saw bersabda : Annisa u 'imadul bilad, fa iza shalihat shalihal bilad, fa iza fasadat fasadal bilad (Wanita adalah tiang negara, jika baik wanitanya maka baiklah negara, jika rusak wanitanya maka hancurlah negara). “jangan sampai emansipasi itu disalah-artikan, meskipun persamaan gender atau emansipasi itu semakin kuat, tetapi jangan sampai merendahkan derajat wanita itu sendiri, contohnya wanita sebagai tukang pengayuh becak, meskipun itu bisa dilakukan tetapi tidak luwes,” tandas Robingatun yang juga ustadzah alumni Universitas Muria Kudus fakultas Usuludin jurusan Aqidah dan Filsafat itu.
Siswi yang terpilih menjadi pemimpin dalam upacara peringatan hari RA Kartini tersebut adalah Rani Dwi Haryanti siswi kelas XI TKR 1, dia merasa bangga bisa ikut serta memperingati hari besar pahlawan nasional itu apalagi dia terpilih sebagai pemimpin upacara yang diperingati setiap tahunnya.
“saya merasa bangga sekali dipercaya sebagai pemimpin upacara meskipun agak sedikit nervous karena berhadapan langsung dengan bapak Kapolsek AKP Cahyadi Abdillah”. “….pokoknya banyak pelajaran berharga yang bisa saya petik, pak”, ucap Rani sembari tersenyum. SaifMDG/DarMSF